Apakah orang introvert bisa jadi pemimpin?
APAKAH ORANG INTROVERT BISA JADI PEMIMPIN ?
Pendahuluan
Setiap orang yang berbeda di dunia ini memiliki sife dan kepribadian masing-masing yang. Istilah kepribadian berasal dari kata latin "persona" yang berarti kedok ata peng yakni satup muka yang sering dipakai oleh pemain-pemain panggung m gabarkan perilaku, watak, atau kepribadian seseorang. Dalam bangsa Yunani "pemina" berani berani bagaimana seseorang tampak dari orang lain, atas dapat juga dikatakan pandanga orang lain terhadap kesosialan seseorang dalam berbaur dalam lingkungan sekitar.
Menurut seorang psikolog Carl Gustav Jung secara kepribadia uniam dapat dibagi menjadi dua sifat yakni (1) sifat ekstrovers (2) iwert. Individu yang memiliki sifat akstrova akan sering mengalami stres ketika dihadapkan dengan masalah yang membuat dirinya terancam tertekan dalam hubungan antar mamvia Sedang seorang introvert akan lebih mudah terkena gangguan depresi jika ia terkemanan tekanan sosial, atau sesuatu yang membuatnya merasa tidak nyaman
Sedang
leadership atas kepemimpinan adalah suatu proses mempengaruhi sosial dengan langkah
memaksimalkan upaya orang lain dalam mempedeh san pencapaian suatu tujuan bersama.
Tajuan adanya pemimpin adalah untuk membantu dalam suatu kelompok membuat keputusan,
dan seorang pemimpinpun harus bisa bersosialisasi dengan orang banyak dan dapat
menerima pendapat maupun kritik dari orang lain.
BAB II
Pembahasan
A. Kepemimpinan
Setiap orang
diciptakan dalam berbagai bentuk, sifat dan karakteristiknya masing masing yang
berbeda. Salah satu bentuk dari ciptaan tuhan berupa karakteristik maupun sifa
dari seseorang yakni sifat kepemimpinan atas leadership, Pada dasarnya setiap
orang memiliki sifat kepemimpinan tergantung dari bagaimana cara seseorang
tersebut mengambungkan dan mempraktikkan sifat tersebon. Terkadang adapula
orang yang sadah dari kecil sudah terlihat jiwa-jiwa kepemimpinannya ada pula
yang memang harus diasah dan dikembangkan jauh lebih baik lagi.
Sedangkan
pengertian leadership atau kepemimpinan sendiri yakni satu proses mempengaruhi
sosial dengan langkah memaksimalkan upaya orang lain dalam memperoleh suatu
pencapaian suatu nijuan bersama, atao dapat pula dikatakan proses saling
mempengaruhi satu sama lain.
Pengembangan
jiwa leadership seseorang sedari kecil sangatlah penting dan efektif. karna
selama dalam masa pertumbuhan seorang anak akan lebih banyak berkreni,
menjelajah, serta memahami keadaan lingkungan sekitar dengan menunjukkan sifat
sifat aktifnya dalam mengajak bermain teman sehaya yang juga termasuk bentuk
kecil dari kepemimpin. Apabila sedari kecil anak jarang dilatih dalam
berkepemimpin maka akan sangat berpengaruh pada masa pendewasaan selanjutnya
yang mana seorang anak tersebut akan sedikit salit bersosialisasi dan mengambil
keputusan. Mengingat putingnya memiliki jiwa kepemimpinan maka perlu untuk
ditumbuhkan seja dini. Jiwa kepemimpinas tidak hanya bisa ditumbuhkan dalam
ingkunga keharga saja tetapi juga pada lingkungan sekolah
Ada beberapa hal cara menmbahkan
jiwa kepemimpinan diantaranya:
1. Melatih diri anak memiliki
sikap tanngung jawab, hal ini bisa dilakukan dengan mengikuti beberapa
organisasi dimana ketika din mengikuti suatu organisasi maka secara tidak
langsung diri dituntut untuk bisa bertanggung jawab terhadap diri dan organisasi
yang dikutinya.
2. Melatih diri untuk menjadi
pribadi yang pekerja keras, dalam hal ini tanggung jawab tanpa dibarengi dengan
kerja keras dan usaha maka hasilnya akan nol. Dalam hal ini juga mengajarkan
untuk tidak bergantung pada orang lain, meskipun memiliki tujuan yang sama
3. Menanamkan sikap disiplin,
untuk menjadi seorang pemimpin harus memiliki sifat disiplin dimana sikap
disiplin ini sangat berkaitan erat dengan kefisienan waktu dan tenaga
4. Mengembangkan keterampilan kognitif dan
sosial, menjadi seorang pemimpin tidak harus didasari dengan kecenlusan dalam
bidang akademik, karena seorang pemimpin harus paham apa yang akan dilakukan
serta tahu bagaimana caru ummak menyelesaikan masalah dengan bijaksana, serta
tahu akan resiko-riko bat kedepannya.
5. Mengikuti kegiatan
ekstrakulikuler di sekolah, kegiatan ekstrakulikuler sangatlah berperan penting
dalang jim kepemimpinan karena dalam kegiatan ekstraktiker akan di 3 dari 6,
mudiri, disiplin
B. Kepribadian
Setiap
individu memiliki ciri-ciri kepribadian yang berbeda satu dengan yang lainnya.
Secara umum pada diri seseorang pasti terdapat elemen sifat introvert dan
ekstrovert, dimana pada diri seseorang tidak bisa sepenuhnya ekstrovert ataupun
introvert. Pada dasarnya ekstrovert dan introvert adalah dua sikap yang
ditunjukkan oleh seseorang daoam mengarahkan energi yang dimilikinya dalam kehidupan
sehari hari.
1. Ekstrovert
Seseorang yang
memiliki sikap dominan ekstrovert lebih nyaman saat menggunakan energinya untuk
melakukan kegiatan yang aktif, dan orang ekstrovert jauh lebih nyaman ketika
berada disekeliling orang banyak. Selain itu orang yang memiliki kepribadian
ini juga cenderung aktif dalam mengambil tindakan yang tak terduga. Orang yang
memiliki kepribadian ini juga lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan yang
baru.
Menurut The
Myers & Briggs Foundation, seorang ekstrovert cenderung memproses sesuatu
secara eksternal, bekerja paling baik dengan berbicara untuk menyampaikan
gagasan dengan orang lain yang mana orang yang memiliki kepribadian ini lebih
mudah menerima apa yang disampaikan orang lain. Beberapa karakteristik dari
orang yang dominan memiliki sifat ekstrovert:
a. Gemar berbicara
b. Asertif (Tegas)
c. Jiwa petualang
d. Mudah bosan saat sendiri
f. Penuh energi
2. Introvert
Selain
ekstrovert, introvert juga merupakan tipe kepribadian. Yang mana seseorang yang
memiliki kepriadian introvert cenderung fokus pada pikiran, perasaan, dan
suasana hati yang berasal dari dalam diri sendiri. Banyak orang sering menyalah
artikan bahwa introvert sama dengan pemalu, padahal introvert sangatlah berbeda
dengan pemalu. Dimana pemalu cenderung merasa khawatir atau merasa tidak nyaman
ketika berada dalam situsi sosial tertentu, terlebih dengan orang ataupun
lingkungan yang baru.
Pemalu
merupakan salah satu gangguan kecemasan sosial meskipun tergolong ringan.
Sedang introvert merupakan orang yang lebih suka menyendiri untuk mengumpulkan
energinya. Namun seseorang yang introvert bukan berarti antisosial dan tidak
bisa berbaur dengan yang lain, hanya saja mereka yang memiliki kepribadian
introvert akan lebih merasa cepat lelah ketika berada di keramaian orang
banyak.
Ada beberapa ciri dari orang yang
memiliki sifat introvert diantaranya:
a. Energy terasa cepat terkuras
saat menghabiskan waktu dengan banyak orang
b. Senang menghabiskan waktu
sendiri
c. Teman sedikit, tapi
berkualitas
d. Lebih mudah terdistraksi
e. Lebih sadar akan dirinya
f. Belajar dengan cara observasi
Banyaknya
orang yang menganggapan bahwa orang yang memiliki sifat introvert tidak bisa
menjadi sorang pemimpin adalah salah. Bukti dari penelitian yang dimuat pada
Academy of Management pada tahun 2012 menyatakan bahwa introvert dan ekstrovert
sama-sama bisa menjadi pemimpin yang baik. jika para ekstrovert bisa menjadi
pemimpin yang baik dengan cara menggali potensi dari anggota tim yang lebih
pasif. Sementara itu, para introvert bisa menjadi pemimpin yang baik dengan
mendengarkan masukan dari setiap anggota tim untuk mendapatkan hasil terbaik.
Orang yang
memilik sifat introvert bisa menjadi seorang pemimpin, terlebih memang pada
dasarnya setiap orang memiliki kemampuan untuk memimpin.
Comments
Post a Comment